Tragedi Eunhyuk selesai dengan sukses. Eunhyuk sudah sembuh, dan Minnie bisa menitip presensi lagi. Selama Eunhyuk di rumah sakit, dengan terpaksa Minnie harus mengikuti bimbel. Sebetulnya bimbel tidak begitu membosankan, gurunya lucu-lucu. Seandainya ada producer yang iseng-iseng ikut bimbel kemudian melihat kelucuan para guru itu, Mungkin Olga Syahputera akan pensiun muda dan terancam menjadi ibu rumah tangga yang baik dan benar, karena kalah lucu dengan mereka. Tapi demi seleksi anggota band sekolah, Minnie harus bolos. Dan dia tidak bisa bolos tanpa Eunhyuk.
Oh iya, setelah kejadian itu Shindong dan Eunhyuk jadi berteman akrab. Shindong merasa sudah berhutang budi pada Eunhyuk, sementara Eunhyuk senang sudah mendapatkan teman. Mereka bagai pinang dibelah paksa. Kemana-mana selalu berdua, ke kantin berdua, makan berdua, cebok berdua. Mereka bagaikan Dora dan Boots, Shindong jadi majikan dan eunhyuk jadi monyetnya. Hehehehe…
Minnie juga semakin tekun berlatih vokal bersama tante Yuri.
H-1 menjelang seleksi diruang tamu Yoona, tante Yuri sedang memberikan evaluasi.
“Oh, iya. Ada beberapa makanan yang perlu kalian hindari menjelang seleksi, supaya suara kalian nanti bisa maksimal.” Nasihat tente Yuri kepada Minnie dan Yoona.
“apa aja itu, tan?” tanya Minnie.
“banyak, tapi terutama goreng-gorengan yang mengandung minyak.” Ucap tante Yuri.
“jadi gak boleh makan nasi goreng dong, ma?” tanya Yoona.
“iya,” jawab tante Yuri. “Jus buah juga gak boleh.” Ucap tante Yuri sambil membawakan minuman untuk Yoona, Minnie dan dirinya.
“loh, bukannya malah baik ya, tan?” tanya Minnie.
“nggak, jus buah nggak baik buat pernafasan… kalau minumnya lewat hidung.” Ucap tante Yuri tanpa dosa.
Mereka berdua mengerti.
“Minnie, kamu udah sempurna nyanyinya, Cuma perlu penghayatan. Penghayatan itu penting banget loh. Sebuah lagu tanpa penghayatan itu sama aja nggak ada soulnya. Terang tante Yuri.
“Makasih, tante.” Ucap minnie mendengar nasihat dari tante Yuri.
“Coba kamu nyanyi lagi!” pinta tante Yuri.
Boo beepBoo beep Boo beep Boo beep Boo beep ah…
Boo beepBoo beepBoo beepBoo beepBoo beep ah ah…
Boo beepBoo beepBoo beepBoo beepBoo beep ah…
Boo beepBoo beepBoo beepBoo beepBoo beepah ah..
“OK, Minnie. Tante suka suara kamu. Suara kamu punya karakter.” Puji tante Yuri.
“Mama gimana sih? Masa anak sendiri gak di puji?” Yoona iri.
“Iya sayang, suara kamu bagus juga kok.” Puji tante Yuri.
“makasih ma..” Yoona tersenyum manis.
“Sekarang, coba kalian nyanyi di dapur. Disana masih banyak tikus.” (-loh?)
***
Sore itu minnie baru saja pulang dari latihan vokal dirumah Yoona. Ketika ia masuk ke halaman rumah, dilihatnya sebuah mibil mewah tak dikenal parkir didepan rumahnya. Kok ada mobil mewah disini? Mobil siapa ya? Ada beberapa pilihan jawaban.
- a. Minnie salah masuk rumah. Ini adalah rumah salah satu koruptor kelas kakap di Indonesia, dan mobil mewah itu adalah hasil kerja kerasnya melakukan korupsi secara giat dan disiplin.
- b. B. Bunda menjual rumah dan memutuskan untuk pindah, mengikuti kepindahanspongebob dan kawan-kawan ke Global TV. Mobil itu adalah mobil si pemilik rumah yang baru.
- c. Siwon memenangkan hadiah dari Guiness Book Record sebagai manusia dengan suara kentut paling merdu sedunia, dan mobil itu adalah hadiah untuk Siwon atas prestasinya.
- d. D. Selama Minnie sekolah, Siwon pergi merantau kemudian sukses dan kaya raya. Tetapi Siwon durhaka, ia mengusir bunda yang datang ke rumah mewahnya. Kemudian bunda mengutuk Siwon menjadi mobil.
- e. E. Ada tamu. Itu adalah mobil si tamu.
Dari pada pusing memikirkan jawaban mana yang benar, Minnie memutuskan untuk masuk lewat pintuk samping, kemudian langsung naik ke kamarnya. Minnie mau mandi dan ganti baju, capek. Malam ini Minnie ingin istirahat total supaya besok bisa segar dan fit ketika seleksi.
***
Sementara itu, dirumahnya, Yoona masih berlatih dengan keras. Tante Yoori berusaha mengajari anaknya dengan sabar. Yoona menyanyi dengan lantang. Para tikus yang berdomisili dirumah Yoona mengalami tekanan batin yang luar biasa.
“Ayo, semangat sayang.” Ucap tante Yoori menyemangati Yoona.
“Tapi susah, ma…” rengek Yoona. “ini juga Yoona udah mati-matian nyanyi nya.”
“coba lebih hayati lagunya.” Kata tante Yoori.
“Yoona coba.”
“kalo gitu, coba kamu ulangi lagi.” Kata tante Yoori sambil memainkan piano nya.
Yoona mulai menyanyi lagi. Para tikus mulai berguguran.
Ma boy… oh ma boy… beibeh …
“STOP!” tante yuri menghentikan Yoona. Para tikus yang selamat bernafas lega.
“sayang, kamu harus lebih improvisasi dikit, dong…” nasihat tante Yuri. “jangan terlalu mirip sama Hyorin. Tonjolin juga karakter suara kamu sendiri. Coba ulangi lagi.”
Yoona bernyanyi lagi, kali ini dia mencoba untuk berimprovisasi. tapi lagunya jadi terdengar seperti lagu dangdut yang terkontaminasi sedikit cita rasa campur sari. Yoona menyanyi dengan gaya aduhai, membuat para tikus yang tersisa memutuskan untuk mencari suaka perlindungan ke PBB.
Tante Yuri sedih, dia jadi inget Minnie. Suara anak itu khas, punya karakter. Tante Yuri jadi takut kalau sampai Yoona kalah dari Minnie. Dia tidak mau impian putri kesayangannya hancur.
***
Ternyata mobil didepan rumah adalah mobil tante Jesica, teman se-SMA bunda. Di ruang tamu, mereka asyik ngerumpi, mengenang masa-masa keemasan mereka.
“Eh Sic, kamu inget gak masa kita SMA dulu?” bunda-nya Minnie membuka acara rumpi. “dulu kan ada Kang Hodong yang suka ngejar-ngejar kamu, waktu itu kamu benar-benar jadi primadona di kelas. Aku sampe iri, ;oh.” Ucap bunda kepada tante Jesica.
“ah, kamu ini bisa saja, memangnya aku ayam pake dikejar-kejar segala?” mereka berdua tertawa. Haha hihi
“eh, tapi beneran loh, Sic. Malah denger-denger saking ngebetnya sama kamu, dia sampe kedukun segala buat pelet kamu.”
“ah, masa sih? Tapi kok aku nggak ngerasain apa-apa?” sadar tante Sica.
“iya, beneran kok. Hodong emang kedukun, Cuma akhirnya usahanya sia-sia, gagal. “tutur bunda.
“kok bisa? Emangnya kenapa?” tante Sica penasaran.
“soalnya dia datengnya ke dukun beranak. Hihihihi…”
Mereka tertawa lagi. Haha hihi. Dilaporkan 9 orang tewas, 7 lainnya luka-luka, dan 10 dinyatakan hilang karena polusi udara yang diakibatkan oleh praktek tertawa bar-bar tanpa disertai dengan gosok gigi secara seksama.
“kamu ini bisa aja, dari dulu suka bercanda, gak berubah.” Ucap tante Jesica sambil tersenyum.
“Eh, ngomong-ngomong nih, Sic. Gimana anakku kalau ditempat bimbelmu?” tanya bunda. Rupanya tante Sica adalah teman lama bunda yang punya tempat bimbel.
“wah, aku nggak hafal anak-anaknya satu persatu” sesal tante Sica. “Tapi kalau muka mereka sih aku hafal. Anaknya mana?” tanya tante Sica kepada bunda.
“Mana, ya? Kayaknya belum pulang deh” jawab bunda. “tapi ada fotonya kok” katabunda sambil mengambil album foto dibawah meja. Kemudian menyerahkannya kepada tante Sica.
“Ini anaknya?” tanya tante Sica sambil memperhatikan album foto di tangannya.
Bunda mengangguk.
“kok anakmu mirip sama rak buku ya?” ujar tante Sica bercanda.
“Rak buku?” bunda heran.
Setahu bunda, Minnie emang agak mirip sama mesin jahit, tapi bukan rak buku. Dimintanya album photo itu dari tante Jesica.
“Oh, ini sih album photo contoh-contoh furniture,” Bunda sadar. “nah ini album photo yang bener. Ini anaknya” ucap bunda sambil menunjuk photo Sungmin.
Tante Jesica ngamatin photo Minnie. Dia mengerutkan jidadnya. Seolah melihat photo alien yang sedang jajan cendol.
“ini foto kapan? Udah lama?” ucap tante Sica sambil mengamati photo tersebut.
“nggak kok, baru juga sebulan yang lalu, waktu ayahnya pulang.” Kata bunda.
Tante Sica mengamati photo Minnie lagi, “tapi… kok aku nggak pernah liat ya?” kata tante Jesica yakin.
“masa sih? Dia berangkat terus kok tiap hari. Kamu masih ngajar di kelas intensif, kan?” tanya bunda heran.
“Ya iya, lah. Kemarin aku juga ngajar dikelas intensif kok” jawab tante Sica. “tapi aku nggak liat dia”.
“kamu yakin? Kok aneh, ya?” bunda semakin heran.
“Iya. Jangan-jangan selama ini dia nyamar jadi papan tulis,” canda tente sica.
***
Malamnya, Bunda, Minnie dan Siwon makan malam bersama di ruang makan. Mereka makan dengan biadab, tanpa memperdulikan teriakan ayam-ayam yang protes karena dipaksa menghabiskan masa tuanya bersama-sama cacing pita.
“Sungmin, bunda mau tanya sesuatu sama kamu, jawab dengan jujur.”
“Apa, bunda?”
“selama ini kamu masuk bimbel, nggak sih?” tanya bunda.
Deg! Minnie kaget bukan main. Wah, jangan-jangan Eunhyuk ngadu sama bunda? Jangan-jangan bunda punya mata-mata? Jangan-jangan ada hidden camera di gantungan kunci spongebob nya? Jangan-jangan Syahrini nikah sama Eunhyuk? (loh?)
“apa, bunda?” tanya Minnie lagi.
“Min, jujur sama bunda. Selama ini kamu berangkat bimbel nggak?” tanya bunda lagi.
“berangkat kok, bunda” jawab Sungmin. “tanya aja sama TU nya, pasti absen Minnie lengkap”
“Minnie… Jujur sama bunda!” intonasi bunda semakin meninggi.
“bener bunda, coba telpon aja TU-nya.” Sanggah Minnie.
“bunda udah telfon TU tempat bimbel tadi sore, emang absen kamu penuh…” kata bunda,
“tuh, bener kan??” ucap Minnie menang.
“iya, emang penuh. Tapi tadi teman bunda yang punya tempat bimbel kamu kesini. Dia bilang dia gak pernah liat kamu” cecar bunda.
“Lee Sungmin, jujur sama bunda! Kemana aja kamu?!” tanya bunda emosi.
“eh… Minnie ketempat Yoona, bunda…” jawab Minnie jujur.
“kok kamu tega-tega nya bohongin bunda sih, min? Ngapain kamu disana?”!
“ehm… Minnie latihan nyanyi sama mama-nya Yoona, bun” jawab sungmin takut-takut.
“bunda kecewa!”
“tapi kan…” Minnie mencoba membelah diri. Eh, membela diri. “bunda nggak pernah kasih ijin Minnie buat ikutan les vokal, makanya Minnie bohong…”
“bunda Cuma nggak pengen sekolah kamu keganggu dis, bunda nggak mau kamu gaul sama anak rock urakan yang kerjaannya Cuma manggung dari satu caffe ke caffe lain, bunda Cuma ingin yang terbaik buat kamu…” ujar bunda.
“bener tuh, min!” kata Siwon ikut-ikutan menyalahkan Minnie. :kamu jangan suka boong sama bunda” katanya lagi sambil menyendok makanannya.
“heh, Won…” Minnie BT.
“kamu itu kalau dibilangin orang tua jangan ngeyel” potong Siwon sambil memasukkan makanan kemulutnya.
“bukan gitu, Won. Tapi…” bantah Minnie.
“udahlah, Min. Kamu nurut aja biar jadi anak baik, kayak kakak mu ini loh” jawab Siwon membanggakan diri.
“Yaaaaah…, telat deh” ucap Minnie kecewa. “tadi gue mau bilang kalo ada kecoa dimakanan lo, tapi udah lo telan…”
“Anjrriiitt!!!” Siwon kaget, sambil berusaha memuntahkan makanannya. “kok elo ngga bilang dari tadi, sih?” buru-buru, Siwon lari kekamar mandi.
Minnie ketawa ngakak melihat kelakuan kakak-nya.
Sementara bunda Cuma geleng-geleng kepala.
“Min, mulai besok kamu pulang kerumah. Bunda bakalan panggil orang buat ngajar privat kamu” ucap bunda. “bunda nggak percaya lagi sama kamu, bunda kecewa, min!” ujar bunda mengakhiri pembicaraan.
“tapi bunda…”
“besok kamu bunda bunda jemput langsung kesekolah. Titik!” waduh, padahal besok seleksinya!
Tobecon
Diambil daru Rock n’ Love Huda & Hilya
Jangan lupa komen…
ahhh , udah lama ga update , kirain ga akan diterusin , hehehehehe 🙂
masih tetep kocak dan ngeyel *loh*
heheheheheheheeh 😀
akhirnya ada lanjutannya juga..uda lama banget ditunggu.
aku sampe baca ulang karena uda lupa.==’
tapi keren kok ..penasaran min pake cara apa biar bisa ikut seleksi..hahah
lanjut ya thor..lanjut lanjut.XD
ayo dong ka febi lanjutin. aku seneng nih baca Rock In Friendship! luculucuuu! Lanjutin yah 😥
gilee.. tetep ngakak kyk biasa XD
Sungmin dsuruh privat d rmh 😡 nyanyinya gmn tuh ?
Lnjt trs ya.. Gomawo ^^
pas diupdate knapa dkit by. . .
hueee
ga perlu ke gym bwt snam perut, bc ini aja udah ngakak. .
entah knapa pas bget ya perannya. kekekek
lanjut2. . .
kak febii cepetan dong part 9-nya hehe
aah kyu-nya dikit bgt kak febii~
gokil bgt bikin ngakak minnie
ih minnie nggemesin deh
cayo kakaa^^
CHU~ EMUAH EMUAH